Manfaat Buah Mengkudu
Sebagian masyarakat meyakini bahwa buah
mengkudu dapat mengobati berbagai macam penyakit, seperti pilek, sakit kepala, diabetes, kolesterol,
tekanan darah tinggi, rematik, alergi, infeksi, peradangan, penyakit
jantung, psoriasis, hiv, dan kanker.
Mengkudu merupakan buah-buahan
berwarna hijau yang banyak ditemukan di australia, india, dan asia tenggara,
termasuk di indonesia. mengkudu mengandung berbagai macam zat, salah satunya
adalah kalium yaitu mineral yang mampu membantu mempertahankan daya tahan
tubuh.
Selain digunakan untuk
mengobati beberapa kondisi di atas, mengkudu juga sering digunakan sebagai
pelembap dan menyamarkan penuaan dengan cara dioleskan di kulit. Sayangnya,
efektivitas pengobatan dengan mengkudu masih memerlukan penelitian lebih
lanjut.
Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan
Berdasarkan hasil
penelitian tahap awal, mengonsumsi 6-8 gram mengkudu setiap hari dikatakan
dapat membantu meningkatkan energi dan meredakan rasa sakit pada penderita
kanker stadium lanjut. Meski begitu, mengkudu belum terbukti efektif untuk
mengubah atau mengurangi ukuran tumor.
Mengkudu juga memiliki
sejumlah manfaat lain, di antaranya:
·
Meningkatkan stamina
Minum jus buah yang mengandung campuran mengkudu dipercaya dapat meningkatkan stamina tubuh untuk melakukan aktivitas.
Minum jus buah yang mengandung campuran mengkudu dipercaya dapat meningkatkan stamina tubuh untuk melakukan aktivitas.
·
Mengurangi mual pasca
operasi
Meski tidak mampu menghentikan gejala muntah-muntah secara langsung, namun mengkudu dapat mengurangi rasa mual pasca operasi.
Meski tidak mampu menghentikan gejala muntah-muntah secara langsung, namun mengkudu dapat mengurangi rasa mual pasca operasi.
·
Menurunkan tekanan
darah tinggi
Meminum empat ons jus mengkudu (Tahitian Noni) tiap hari selama sebulan bisa membantu mengurangi tekanan darah.
Meminum empat ons jus mengkudu (Tahitian Noni) tiap hari selama sebulan bisa membantu mengurangi tekanan darah.
·
Meredakan osteoarthritis
Minum tiga ons jus mengkudu (Tahitian Noni) tiap hari selama 1,5 bulan bisa membantu meredakan rasa sakit pada penderita osteoarthritis.
Minum tiga ons jus mengkudu (Tahitian Noni) tiap hari selama 1,5 bulan bisa membantu meredakan rasa sakit pada penderita osteoarthritis.
Meski sebagian hasil
penelitian menunjukkan bahwa mengkudu memiliki berbagai manfaat seperti yang
disebutkan di atas, namun bukan berarti dapat menggantikan pengobatan yang
diberikan oleh dokter. Pastikan Anda tetap menjalani pengobatan medis sesuai
anjuran dokter, serta berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum
menggunakan mengkudu.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum
Mengonsumsi Mengkudu
Layaknya buah-buahan
pada umumnya, mengkudu relatif aman untuk dikonsumsi sebagai makanan maupun
suplemen. Namun, bukan berarti bebas dari efek samping, terutama yang telah
diolah menjadi ekstrak dan dicampur dengan kandungan obat-obatan lain.
Agar terhindar dari
efek samping yang berbahaya, sebaiknya berhati-hati sebelum mengkonsumsi
obat-obat herbal, termasuk mengkudu, terutama jika Anda:
- Ibu hamil dan menyusui
Sejak dahulu kala, mengkudu dipercaya bisa berdampak buruk untuk janin. Hindari buah ini jika Anda sedang hamil. Meski belum ada penelitian yang membuktikannya, lebih baik hindari juga mengonsumsi mengkudu jika Anda sedang menyusui. - Memiliki kadar kalium tinggi
Mengonsumsi mengkudu bisa meningkatkan kadar kalium di dalam tubuh Kalium yang terlalu tinggi dalam tubuh bisa menyebabkan kelelahan, mual, sulit bernapas, gangguan ginjal, serta yang paling parah adalah kelumpuhan dan gangguan jantung.
- Memiliki penyakit ginjal
Kandungan kalium yang ada di dalam buah mengkudu dikhawatirkan bisa memperparah kondisi seseorang yang memiliki gangguan Jika Anda memiliki penyakit ginjal, sebaiknya jangan mengonsumsi buah mengkudu.
- Memiliki gangguan pada organ hati
Obat-obatan dan suplemen mengandung bahan kimia yang diolah oleh hati. Oleh karena itu, mengonsumsi obat dengan kandungan mengkudu secara rutin di luar kebutuhan, dapat menyebabkan gangguan pada organ hati. Apabila Anda sudah memiliki Penyakit hati, sebaiknya hindari mengonsumsi obat-obatan dan suplemen, termasuk buah mengkudu, sebelum berkonsultasi dengan dokter.
Berhati-hatilah saat ingin mengonsumsi sesuatu, termasuk bahan alami,
seperti buah mengkudu. Pelajari dulu baik-baik jika ingin melakukan pengobatan
secara tradisional dengan buah-buahan atau obat herbal. Dan yang terpenting,
selalu konsultasikan kepada dokter sebelum memasukkan zat apa pun ke dalam
tubuh.